Ditunjuk Jadi Plt Sekwan DPRD Bali

“Hanya melaksanakan tugas administrasi rutin di Sekretariat DPRD Bali saja. Tidak berwenang melaksanakan kebijakan di luar administrasi seperti misalnya mutasi pegawai dan Keputusan strategis lainnya,” ujar Wiryanata kepada NusaBali, di Denpasar, Sabtu (4/1).   

Birokrat asal Desa Nongan, Kecamatan Rendang Kabupaten Karangasem ini mengatakan dirinya akan bertugas sampai tiga bulan ke depan. Namun jika diperlukan, masa tugas sebagai Plt Sekwan bisa diperpanjang sampai ada pejabat  Sekwan definitif. “SPT dari Pak Pj Gubernur Bali saya terima untuk tiga bulan, tetapi kalau diperpanjang sampai ada pejabat definitif bisa juga. Tergantung kebijakan pimpinan, saya melaksanakan perintah,” tegas mantan Kabag Humas di Biro Humas Provinsi Bali ini.

Dalam melaksanakan tugasnya di DPRD Bali, Wiryanata mengatakan tidak berkantor khusus di Sekretariat Dewan Bali. Karena ada tugas-tugas yang harus difokuskan di Kesbangpol. “Ya atur dengan baik, bolak-balik Dewan Bali dan Kantor Kesbangpol,” tegas Wiryanata.

Wiryanata mengatakan dirinya lebih ringan dari beban tugas untuk saat ini. Karena perhelatan Pilkada dan Pemilu sudah tidak ada. “Agak ringan karena Pemilu tidak ada, Pilkada 2024 sudah selesai. Kita bisa jeda sementara untuk urusan kegiatan politik,” tegas Wiryanata.

Wiryanata menggantikan Sekwan DPRD Bali I Gede Indra Dewa Putra yang pensiun per 31 Desember 2024 lalu. Ketua DPRD Bali Dewa Made Mahayadnya alias Dewa Jack mengatakan untuk kelancaran kegiatan di DPRD Bali pihaknya meminta kepada Sekda Bali Dewa Made Indra menunjuk Plt Sekwan untuk mengisi kekosongan jabatan tersebut, sambil menunggu penetapan pejabat definitif. “Kita tidak masalah siapa orangnya, yang penting tidak terjadi kekosongan jabatan,” ujar politisi senior PDI Perjuangan ini dikonfirmasi NusaBali, di Gedung DPRD Bali, Niti Mandala Denpasar, Senin (30/12) lalu.n nat